Oleh: Rina Ummu Riefa
(Aktivis Muslimah)
Indonesia kini telah memiliki wajah baru. Susunan menteri pun telah disusun di pemerintahan yang baru ini. Seperti yang dilansir dari web. Detik.com, menyebutkan bahwasanya: Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka telah resmi menjabat Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029. Dalam masa pemerintahan Prabowo-Gibran, menteri-menteri yang memimpin berbagai kementerian atau departemen sesuai bidangnya tergabung dalam Kabinet Merah Putih (2/11/2024).
Dengan pemerintah yang baru ini, tentu rakyat berharap keadaan negeri ini lebih baik lagi dari semua aspeknya, termasuk kebutuhan pokok, pendidikan, kesehatan dan keamanan. Namun, jika dicermati dan dikaji lebih dalam lagi, negeri ini telah berganti-ganti pemimpin, tapi kondisinya masih belum membaik juga atau bahkan semakin terpuruk. Ini mengindikasikan bahwa tidak hanya wajah baru yang harus berganti tapi yang lebih penting lagi adalah sistem yang harus berganti. Sebab, sistem akan mempengaruhi kondisi sebuah negara.
Negeri ini telah mengadopsi sistem sekuler Kapitalistik yang menjadikan negeri ini kian terpuruk bahkan semakin tidak berkutik dalam cengkraman penjajah. Penjajahan yang dilakukan dengan merampok kekayaan negeri ini yang melimpah ruah, sehingga tidak bisa dinikmati oleh rakyat, tapi hanya dinikmati oleh kalangan elit saja.
Sistem kapitalis telah menjadikan negeri ini dalam cengkraman tangan oligarki, ia dengan leluasa merampok berbagai potensi yang dimiliki negeri ini. Bahkan sampai merusak di semua aspek kehidupan, mulai dari individu, masyarakat bahkan negara. Jika sistem yang rusak ini masih dipertahankan, maka kondisi negeri ini tidak akan berubah justru akan semakin kacau dengan berbagai problematikanya. Artinya, yang harus dilakukan adalah dengan merubah sistem, jika menginginkan sebuah perubahan yang hakiki. sistem yang baik dan benar akan mengantarkan kepada perbaikan di semua aspeknya. Tentu sistem itu merupakan sistem yang telah terbukti mampu untuk menyelesaikan semua problematika yang terjadi, sudah tidak diragukan lagi bahwa sistem yang benar hanya sistem Islam.