Opini

Menghentikan Penderitaan Anak Gaza Butuh Tentara dan Negara

166
×

Menghentikan Penderitaan Anak Gaza Butuh Tentara dan Negara

Sebarkan artikel ini

 

Oleh: Neni Resmi

Penderitaan anak-anak di Gaza adalah tragedi kemanusiaan yang sampai saat ini terus berlangsung. Anak-anak yang seharusnya menikmati masa kecil mereka dengan bermain dan belajar, justru tumbuh di bawah bayang-bayang konflik, kelaparan, dan kehancuran. Serangan demi serangan yang menghancurkan rumah, sekolah, hingga fasilitas kesehatan membuat mereka hidup dalam ketakutan dan kehilangan masa depan.
Menurut Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Selasa (24/12/2024), setiap jam, satu anak tewas di Jalur Gaza akibat serangan brutal Israel.
Setiap jam, satu anak tewas. Ini bukan sekadar angka. Ini adalah banyak nyawa yang terputus,” ungkap UNRWA dalam sebuah pernyataan, dilansir Antara, Rabu (25/12/2024).
Setidaknya 14.500 anak Palestina telah meninggal dunia dalam serangan Israel yang terus berlanjut di Jalur Gaza sejak 2023. “Membunuh anak-anak Palestina di Gaza tidak dapat dibenarkan. Mereka yang selamat pun terluka secara fisik dan emosional,” lanjut pernyataan itu.

Mengatasi krisis ini tidak cukup dengan bantuan kemanusiaan atau kecaman internasional semata. Meski bantuan makanan, obat-obatan, dan perlindungan darurat sangat dibutuhkan, langkah ini hanya bersifat sementara. Dibutuhkan tindakan nyata yang lebih besar untuk menghentikan penderitaan iniā€”dan itu memerlukan keberanian dari negara-negara muslim dan kekuatan militer yang bersatu demi keadilan.

Kaum muslim tidak bisa berharap pada dunia internasional, termasuk pada pemimpin mereka yang kerap menjadikan isu palestina hanya untuk pencitraan dan justru mengambil solusi 2 negara arahan Barat (pengusung kapitalisme) yang jelas tidak bisa menyelesaikan perang ideologi ini.
Tidak ada keadilan dalam sistem kapitalisme, bahkan sistem inilah yang telah memberikan jalan pada penjajah zionis untuk membantai anak-anak Gaza.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *