Oleh Oktiana
Aktivis Dakwah
Baru-baru ini viral di media sosial tentang aksi perundungan yang terjadi terhadap anak dibawah umur. Mirisnya, mereka membagikan aksi perundungannya di live Tiktok. Dalam video yang berdurasi tiga menit itu, terdapat dua pelaku yang melakukan aksi kekerasan, yaitu memukul kepala korban dengan botol kaca sehingga kepala korban luka dan di dalam aksinya mereka juga mengaku bahwa pelaku mempunyai paman yang merupakan seorang jenderal. Ia juga mengaku tidak takut jika berurusan dengan hukum dan siap dibui. (Kompas.com,28/04/2024)
Menurut Polrestabes Bandung, peristiwa penganiayaan kepada anak di bawah umur itu terjadi pada hari Sabtu,27/04/2024 pukul 05.30 WIB. Aksi perundungan terjadi di pinggir jalan di kota Bandung, Jawa Barat. Korban merupakan anak laki-laki berusia 14 tahun dan seorang pelajar yang tinggal di sekitar tempat perundungan.
Jika diperhatikan kasus bullying ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya banyak sekali kasus perundungan yang sudah terjadi dan viral yang melibatkan anak-anak di bawah umur maupun orang dewasa. Semakin hari semakin banyak kasus-kasus yang mulai terkuak dan ini bukti nyata bahwa generasi kita saat ini sedang tidak baik-baik saja. Sebenarnya apa si masalahnya?
Buah dari Sistem Sekuler
Bullying merupakan buah buruk dari sistem sekuler, sistem ini merupakan sistem yang memisahkan agama dari kehidupan sehingga para generasi hanya dimasuki tentang ilmu dunia saja tanpa diimbangi dengan pemahaman agama yang kokoh. Bahkan pelajaran agama saat ini sangatlah minim dan hanya sebagai formalitas saja.
Dampaknya generasi makin bebas dalam berbuat tanpa memikirkan apakah hal yang mereka lakukan itu boleh atau tidak. Hal ini karena para generasi tidak dibekali dengan Ilmu agama yang kuat dan menjadikan mereka tidak takut akan adanya Allah SWT. Maka tidak heran lagi jika generasi jauh dari perlindungan dan keamanan dalam kehidupan sehari-hari.
Jadi, seperti inilah sistem sekuler yang telah berhasil memisahkan agama dari kehidupan manusia sehingga mudah sekali membuat para generasi terperosok dalam kemaksiatan. Sudah jelas, dari kasus-kasus yang terjadi saat ini semua akibat dari sistem sekuler kapitalisme. Sistem yang sangat mengagung-agungkan kebebasan, termasuk kebebasan dalam bertingkah laku dan aturan Islam tidak lagi dipakai.
Islam Solusi Terbaik