Yuliana S.Sos
Salah satu imbas adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur adalah lonjakan penduduk di Kota Balikpapan. Sebagai kota penyangga IKN dan terdekat dengan IKN di Penajam Paser Utara, Balikpapan menjadi kota yang banyak didatangi warga baru.
Hal ini berimbas semakin defisitnya kebutuhan air bersih di Balikpapan. Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan pun berencana melakukan desalinasi air payau di kawasan Balikpapan Barat.
Di Pemaluan sendiri pembangunan IKN berdampak besar bagi kehidupan warga. Mega proyek IKN mengikis hutan dan sungai sehingga air sungai yang sebelumnya bisa digunakan kini tidak bisa lagi.
Air bagi daerah Pemaluan, bukan hanya mahal tetapi juga sulit. Ditambah lagi belum adanya PDAM untuk warga. Mereka harus berebut dengan permintaan perusahaan di IKN.
Bilapun kebijakan untuk melaksanakan desalinasi, maka akan memerlukan biaya yang besar karena untuk membiayai alat-alat dari perusahaan. Inilah buah pahit diterapkan sistem kapitalisme di negeri kita, yang menjadikan kekayaan alam bisa dikuasai oleh segelintir pihak baik dilakukan individu maupun perusahaan.
Krisis air bersih ini tentu sangat menyusahkan warga karena merupakan kebutuhan pokok. Hal ini menandakan bahwa pemerintah gagal memenuhi kebutuhan warga. Pemerintah harus segera memberikan solusi tuntas, jangan sampai pemenuhan kebutuhan air terkalahkan dengan program dan proyek lainnya yang notabene bukan untuk rakyat.
*Air sebagai Kepemilikan Umum*
Sebagaimana kita pahami, air adalah kebutuhan dasar setiap individu. Air merupakan hajat asasi yang digunakan untuk makan dan minum. Walhasil, ketersediaan air sangat berpengaruh pada kesehatan dan kualitas hidup. Tidak terpenuhinya hajat asasi akan membawa mudarat atau kerugian besar bagi keberlangsungan hidup manusia, seperti terjadinya kelaparan, penyakit menular, hingga kematian.
Setiap individu semestinya berhak mengakses—bahkan secara gratis—air untuk kebutuhan hidupnya. Mulai dari kebutuhan yang bersifat domestik, sampai kebutuhan untuk keperluan bisnis dan usahanya. Dalam Islam, air memiliki arti yang sangat penting karena terkait berbagai macam pelaksanaan hukum-hukum Islam, taharah misalnya.