Nusantaranews.net – Bupati Solok, Epyardi Asda, diundang sebagai motivator oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam kegiatan peningkatan kapasitas perangkat nagari se-Kecamatan V Koto Timur. Dalam kegiatan itu ia membagikan pengalamannya sebagai pemimpin daerah, dan hubungan kepala daerah dengan perangkat nagari sebagai ujung tombak pembangunan.
Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, mengatakan bahwa Bupati Solok Epyardi merupakan gurunya dalam memimpin pemerintahan dan dalam politik. Selain itu juga merupakan gurunya dalam menjemput anggaran di pemerintah pusat.
“Awal jadi bupati, saya hanya kenal dengan lima atau enam menteri. Sekarang sudah kenal semuanya karena Bang Epyardi membuka pintu bagi saya untuk kenal dengan semua menteri. Karena itu, sebelum Bang Epyardi menjadi bupati, Padang Pariaman paling banyak mendapat anggaran dari pemerintah pusat di Sumbar. Setelah Bang Epyardi menjadi bupati, Kabupaten Solok menjadi daerah yang dapat anggaran paling banyak di Sumbar karena beliau punya banyak teman di Jakarta,” ujarnya di Hotel Rocky, Padang, Sabtu (1/6/2024).
Oleh karena itu, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur meminta Bupati Epyardi untuk memberikan motivasi sebagai orang yang berpengalaman menjadi pemimpin masyarakat.
Menurutnya, kegiatan peningkatan kapasitas perangkat nagari itu penting diadakan agar perangkat nagari memiliki pengetahuan tentang pembangunan dan penggunaan anggaran.
Selain itu, kegiatan seperti itu penting diselenggarakan untuk memperbaiki perilaku perangkat nagari dalam melayani masyarakat.
Sementara itu, Bupati Epyardi mengatakan bahwa maju atau mundurnya sebuah daerah bergantung kepada kepala daerahnya. Karena itu, masyarakat berharap kepada kepala daerah. Karena itu pula, kepala daerah memikul tanggung jawab yang besar.